1. Salah satu syarat untuk menjadi profesional adalah memiliki kompetensi dalam bidangnya. Sehubungan dengan hal tersebut, sebutkan kompetensi utama yang harus dimiliki oleh sarjana Teknik Industri !
Jawab :
Kompetisi yang harus dimiliki oleh sarjana teknik industri adalah sebagai berikut:
a.Memiliki empati yang sesuai dengan kebutuhannya (kecerdasan emosi) dalam hal kepemimpinan, motivasi berprestasi, kepercayaan diri, inisiatif, kerja tim, pengambilan keputusan yang handal dan etika dalam bertingkah laku menjalankan prinsip-prinsip.
b.Memiliki keterampilan pada bidangnya seperti mensimulasikan suatu sistem, permodelan sistem, QC, lay uot, dan software lainnya serta keterampilan menulis laporan sesuai keahliannya, kemampuan komunikasi multi level
Sumber:
http://manajemen.fe.unpad.ac.id/tentangkami.php?page=61
2. Dilemma moral merupakan hal yang sering ditemui dalam menjalankan profesi keteknikan. Jelaskan cara penyelesaian dilemma moral menurut faham utilitarianisme! Berikan contoh kasus !
Jawab :
Kata Utilitarianisme diambil dari bahasa inggris yaitu utilitarian yang berarti bermanfaat.
Utilitarianisme merupakan suatu ajaran yang menyatakan bahwa segala perbuatan itu adalah baik apabila perbuatan tersebut berdaya guna untuk seseorang. Sedangkan dilemma moral memiliki arti menentukan pilihan diantara dua pilihan, pilihan tersebut kemungkinan sama- sama tidak menyenangkan, akan tetapi pilihan tersebut harus dipilih salah satu. Jika kita satukan antara dilemma moral dengan utilitarianisme bisa kita artikan apabila terjadi suatu permasalan dalam menentukan keputusan, utilitarianisme menjadi suatu cara dalam menentukan pilihan. Walaupun diselingi oleh suatu keraguan dan kecaman dari pihak lain. Contohnya.pemilihan suara terbanyak (voting) dengan suara terbanyak dalam kenaikan BBM yang mana dengan melakukan voting dapat memberikan kebaikan untuk rakyat.
Sumber :
http://dede90rukmana.blogspot.com/
http://ms.wikipedia.org/wiki/Utilitarianisme
3. Jelaskan minimal 5 kasus yang terkait dengan pelanggaran etika profesi dalam bidang keteknikan termasuk jenis pelanggaran etika yang terjadi!
Jawab :
a.Suatu perusahaan pengembang yang bergerak dalam bidang konstruksi perumahan bersepakat untuk membangun suatu komplek rumah, akan tetapi perusahaan pengembang tersebut menurunkan suatu kualitas spesifikasi tanpa sepengetahuan perusahaan yang bekerja sama dengannya. Kasus tersebut melanggar prisip kejujuran karena tidak memenuhi spesifikasi bangunan yang telah disepakati.
b.Kasus mobil Ford pinto yang menjual mobil dengan bertemakan murah tanpa memandang keselamatan konsumennya. Kasus tersebut melanggar kode etik keteknikan yang didalamnya mengabaikan keselamatan konsumen.
c.Kasus Ford Explorer dan ban Firestone yang banyak menelan korban jiwa, dikarenakan konstruksi ban salah akibat desain suspensi yang buruk dan apabila mobil berjalan dengan kecepatan tinggi, mobil tersebut akan terguling.
d.Kasus bencana di Bhopal yang mengakibatkan ledakan dikarenakan kebocoran reactor bahan kimia.
e.Kasus meledaknya pesawat Challenger milik NASA padaJanuari 1986 yang diakibatkan terjadinya erosi pada o-ring dikarenakan temperatur yang tidak sesuai.
f.Kasus bencana chernobyl yang merupakan kecelakaan reaktor nuklir chernobyl.
Sumber :
id.wikipedia.org/wiki/Bencana_Chernobyl
f-blue.blogspot.com/
4. Jelaskan yang dimaksud dengan “toxic colonialism” dan hubungannya dengan etika lingkungan. Berikan contoh kasus!
Jawab :
Kata Toxic berasal dari bahasa Yunani yaitu "toxikon" yang merupakan ramuan yang mengandung racun yang di pasang di mata anak panah. Dalam perkembangannya kata ini dipakai untuk menyebutkan bahan-bahan beracun berbahaya. toxic colonialism merupakan suatu limbah yang berasal dari bahan-bahan beracun. Asal muasal limbah tersebut dari suatu pembuangan sisa-sisa bahan yang tidak terpakai. Kasus yang paling terkenal mengenai akibat dari senyawa beracun yaitu kasus minamata di jepang yang mewabah sejak tahun 1958 di jepang. Berdasarkan hasil penyelidikan penyakit tersebut di tenggarai oleh zat merkuri atau lebih dikenal secara umum dengan air raksa dan sumber dari penyebar limbah racun tersebut adalah pabrik baterai Hubungannya dengan etika lingkungan yaitu setiap permasalahan lingkungan hidup yang sangat kompleks harus diupayakan pengelolaan yang baik, selain itu pola antisipasi kerusakan yang dikarenakan limbah perlu dilakukan pembinaan, sehingga pembuangan limbah dapat terencana dengan baik tanpa merugikan satu sama lain.
Sumber :
http://dede90rukmana.blogspot.com/
5. Jelaskan tentang keterkaitan antara Risiko dan kemajuan teknologi! Berikan contoh nyata! Bagaimana cara mengurangi risiko yang mungkin terjadi?
Jawab :
Berkembangnya ilmu pengetahuan tentang teknologi bisa membuat kehidupan social ekonomi lebih produktif, efektif dan efisien. Akan tetapi berkembangnya teknologi bisa menyebabkan sikap individualisme atau sikap mementingkan diri sendiri. Hal ini disebabkan karena semua hal dapat ditangani oleh teknologi. Sehingga menumbuhkan rasa atau sikap tidak memerlukan orang lain. Berkembangnya teknologi juga bisa menyebabkan sikap mementingkan teknologi. Dengan kemajuan teknologi membuat semua kehidupan bergantung pada teknologi. Banyak hal yang diberikan oleh teknologi itu mempermudah baik dalam proses,penerapan pemahaman serta penguasaan dibidang pendidikan ataupun bidang-bidang lainnya.teknologi adalah tolak ukur kemajuan. Akan tetapi dari kemajuan teknologi ada dampak negatifnya yaitu resiko akibat penggunaan teknologi yang tinggi, seperti Handphone merupakan suatu ciptaan dengan teknologi tinggi, Saat ini, handphone menjadi salah satu alat berkomunikasi tetapi radiasi yang tercipta akibat handphone dapat menyebabkan kanker otak dikarenakan meningkatnya giloma, dan peningkatan akustik neuroma. semakin muda usia penggunan handphone maka semakin besar resiko terkena kanker. untuk menghindari resiko tersebut.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Alam
http://www.scribd.com/doc/83577370/PELESTARIAN-LINGKUNGAN
6. jelaskan peranan Insinyur terkait dengan kerusakan dan pelestarian lingkungan hidup! Berikan masing –masing contoh nyata.
Jawab :
Salah satu kompetensi utama seorang sarjana teknik industri harus memilki wawasan yang luas sehingga dapat memahami dampak dari hal-hal yang dilakukannya terhadap lingkungan dan juga memahami dan melaksanakan tanggung jawab dan etika profesi, dari hal tersebut sudah dapat dilihat bahwa seorang insinyur memiliki peranan untuk mencegah kerusakan dan ikut melestarikan lingkungan hidup. Setiap tindakan, baik berupa pengembangan dari teknologi yang sudah ada maupun penemuan teknologi yang baru harus tetap memperhatikan dampak yang akan diterima oleh lingkungan sekitarnya. Contohnya, para ahli teknik sedang gencar untuk mengembangkan teknologi mesin yang mendukung untuk menjaga lingkungan yaitu dengan teknologi mesin hybrid, mesin ini mengurangi penggunaan bahan bakar yang dialihkan ke tenaga listrik, hal ini berarti mengurangi polusi maka akan mendukung pelestarian lingkungan dengan mengurangi racun hasil sisa pembakaran yang tadinya harus dikeluarkan dengan penggunaan tenaga listrik
Sumber :
http://industri.ums.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=58:kompetensi-lulusan-teknik-industri&catid=36:frontpage
http://carolusspinola.wordpress.com/